Usaha gigih dan doa yang tidak pernah putus akhirnya membawa hasil manis bagi Usep Rohmat, 17, peserta seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN). Siswa asal Cianjur yang hanya memiliki satu kaki dan bentuk tangan tidak sempurna ini berhasil lulus SNMPTN dan masuk Universitas Padjadjaran (Unpad) jurusan kesejahteraan sosial.
Anak keempat dari lima bersaudara ini tidak pernah menyangka bisa mewujudkan cita-citanya untuk bisa mengenyam bangku kuliah. Pasalnya, terlalu banyak saingan sehingga saat menunggu hasil kelulusan dia pesimistis lulus.
“Alhamdulillah, saya senang sekali, merasa lega dan sangat bersyukur bisa masuk Unpad. Saya sudah pesimis, tapi akhirnya bisa lulus,” ucapnya dengan penuh semangat saat dihubungi SINDO,kemarin.
Usep mendapatkan kabar kelulusan dari panitia SNMPTN. Dia tidak bisa melihat melalui website SNMPTN karena rumahnya berada di perkampungan sehingga sulit untuk menemukan warung internet (warnet), dan kalaupun ada letaknya cukup jauh.
“Ketika mendengar kabar kelulusan dari panitia, saya sangat bahagia, terlebih orangtua. Karena terharu, mereka sampai menangis, semua keluarga bahkan tetangga sudah tahu dan ikut berbahagia,” tutur calon mahasiswa Unpad yang bercita-cita menjadi anggota DPR ini.
Ketika mendaftar, Usep memilih ilmu pengetahuan campuran (IPC), dengan tiga PTN pilihan yaitu Jurusan Sosial Politik Universitas Indonesia, Jurusan Ekonomi Syariah Institut Pertanian Bogor (IPB), dan Kesejahteraan Sosial Unpad.
Harapannya untuk bisa masuk salah satu pilihannya akhirnya bisa terwujud. Dia berharap dengan masuk jurusan kesejahteraan sosial, mampu membantu teman-teman yang senasib dengannya. Dia juga berpesan kepada siswa yang senasib sepertinya untuk tidak pernah menyerah dan mensyukuri kondisi yang dialaminya.
Anak keempat dari lima bersaudara ini tidak pernah menyangka bisa mewujudkan cita-citanya untuk bisa mengenyam bangku kuliah. Pasalnya, terlalu banyak saingan sehingga saat menunggu hasil kelulusan dia pesimistis lulus.
“Alhamdulillah, saya senang sekali, merasa lega dan sangat bersyukur bisa masuk Unpad. Saya sudah pesimis, tapi akhirnya bisa lulus,” ucapnya dengan penuh semangat saat dihubungi SINDO,kemarin.
Usep mendapatkan kabar kelulusan dari panitia SNMPTN. Dia tidak bisa melihat melalui website SNMPTN karena rumahnya berada di perkampungan sehingga sulit untuk menemukan warung internet (warnet), dan kalaupun ada letaknya cukup jauh.
“Ketika mendengar kabar kelulusan dari panitia, saya sangat bahagia, terlebih orangtua. Karena terharu, mereka sampai menangis, semua keluarga bahkan tetangga sudah tahu dan ikut berbahagia,” tutur calon mahasiswa Unpad yang bercita-cita menjadi anggota DPR ini.
Ketika mendaftar, Usep memilih ilmu pengetahuan campuran (IPC), dengan tiga PTN pilihan yaitu Jurusan Sosial Politik Universitas Indonesia, Jurusan Ekonomi Syariah Institut Pertanian Bogor (IPB), dan Kesejahteraan Sosial Unpad.
Harapannya untuk bisa masuk salah satu pilihannya akhirnya bisa terwujud. Dia berharap dengan masuk jurusan kesejahteraan sosial, mampu membantu teman-teman yang senasib dengannya. Dia juga berpesan kepada siswa yang senasib sepertinya untuk tidak pernah menyerah dan mensyukuri kondisi yang dialaminya.
dia adik kelas saya T.T selamat ya usep...
BalasHapus